WahanaNews-Maluku | Senin (14/2/2022) Kapolres Maluku Tengah, AKBP Abdul Ghafur meninjau vaksinasi perdana untuk anak usia enam sampai 11 tahun di Sekolah Dasar (SD) Naskat Yos Sudarso Masohi.
Pada kesempatan itu, Ghofur mengimbau warga agar tidak mudah percaya terhadap isu hoaks tentang Vaksin.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Kapolres baru itu memberikan motivasi dan semangat kepada para siswa dan orang tua yang mendampingi anaknya saat disuntik cairan antibodi itu.
Ia berharap, orang tua murid untuk tidak cemas dan takut untuk divaksin, karena vaksinasi berguna untuk meningkatkan Herd Immunity (Kekebalan Tubuh) dari Covid-19.
"Masyarakat tidak usah cemas ataupun takut, karena Vaksinasi ini aman dan halal dan sasarannya adalah untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita, jadi tidak apa-apa,"harap Kapolres.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Ia juga menjelaskan bahwa target pelaksanaan Vaksinasi bagi Anak Usia 6 -11 Tahun pada SD Yos Suedarso Masohi sebanyak 65 Dosis adalah jenis vaksin Sinovac.
"Kegitan Vaksinasi bagi Anak Usia 6 -11 Tahun guna membantu serta mendukung kebijakan pemerintah dalam percepatan vaksinasi di masyarakat dalam rangka Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi anak khususnya di wilayah Kabupaten Maluku Tengah,” ucapnya.
Menurutnya, percepatan vaksinasi terhadap anak-anak ini menjadi penting.
Mengingat, saat ini telah dimulainya kebijakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah.
Karena itu Vaksin untuk sasaran yang satu ini harus Dengan disegerakannya proses vaksinasi, hal itu akan meminimalisir risiko penyebaran Covid-19.
Lebih lanjut Kapolres, menyampaikan percepatan vaksinasi juga merupakan kunci untuk mengantisipasi dan meminimalisir risiko dari varian baru Covid-19 Omicron.
"Kami jajaran Polres Maluku Tengah, akan selalu mendukung serta membantu dan mendukung semua pelaksanaan vaksinasi yang telah direncanakan pihak pemerintah dan sekolah,"tandasnya. [kaf]