Maluku.WahanaNews.co| PT PLN (Persero) berkomitmen dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) penyediaan air bersih di tahun 2024.
Upaya ini berhasil menjangkau sebanyak 7.500 penerima manfaat tersebar di beberapa wilayah Indonesia dan sejalan dengan semangat pemerintah menjaga tata kelola air berkelanjutan yang digaungkan pada World Water Forum (WWF) di Bali.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengungkapkan program TJSL ini mencakup berbagai aspek penting yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat serta mendukung ketahanan pangan.
Ket foto: PLN melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) melaksanakan simbolis penyerahan bantuan air bersih di Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten berupa pembuatan sumur bor dan pipanisasi. [WahanaNews.co/PLN]
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Beberapa fokus utama dari program ini adalah pipanisasi, penyediaan sumur bor dan water torent, pipa distribusi untuk kebutuhan air bersih di desa-desa, serta peningkatan layanan jaringan irigasi.
"Penyediaan sarana air bersih adalah salah satu bentuk kepedulian PLN terhadap kesejahteraan masyarakat. Kami menyadari bahwa air bersih adalah kebutuhan dasar yang harus terpenuhi. Melalui program TJSL ini, kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia," ujarnya.
Saat ini PLN juga telah menggandeng TNI AD dalam penyediaan air bersih dan sanitasi. Pada 2023, PLN dan TNI AD telah menyelesaikan pembangunan 56 infrastruktur air bersih. Di tahun 2024 ini, PLN bersama TNI AD menyasar sebanyak 50 titik baru penyediaan air bersih melalui program Manunggal Air.