WahanaNews-Maluku | Minggu (16/1/2022), kapal nelayan dilaporkan hilang di perairan Batang Dua kota Ternate, Maluku Utara. Tim Search and Rescue (SAR) gabungan di Ternate, kembali melakukan pencarian salah satu kapal nelayan yang dilaporkan mati mesin itu.
Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah, dalam keterangannya membenarkan kejadian tersebut. Arafah mengungkapkan, awalnya menerima laporan dari Danpos pulau Bacan Halmahera Selatan, bahwa ada satu kapal nelayan KM Imanuel 14 dengan GT 24 mati mesin di di perairan antara pulau Batang Dua.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
“Kapal itu awalnya dari pelabuhan Lata Lata, pada Minggu (16/1/2022) sekitar pukul 08.16 WIT dengan tujuan pulau Tifure Batan Dua,”katanya.
Namun, berselang beberapa jam dalam pelayaran itu, sambungya, dilaporkan kalau kapal mengalami mati mesin lalu terombang ambing di atas perairan. Dari situ pihaknya langsung mengerahkan personil bergerak ke lokasi untuh dievakuasi.
“Tim SAR gabungan terdiri dari personel Basarnas, Lanal Ternate serta Ditpolairud Polda Malut sudah menuju lokasi menggunakan KN SAR 237 Pandudewanata untuk melakukan pencarian dan evakuasi,"ucapnya. adapun dalam kapal tersebut membawa 9 ABK yang Dinahkodai Nur K Labao.
[kaf]
