Maluku.WAHANANEWS.CO, Ambon - Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Provinsi Maluku secara resmi mengumumkan pembukaan pendaftaran untuk Kejuaraan Tenis Meja Pangdam Cup I Tahun 2025.
Pendaftaran peserta dibuka sejak 2 hingga 8 Mei 2025, dengan berbagai kategori yang diperlombakan, mulai dari usia junior, senior, hingga kategori beregu putra dan putri.
Baca Juga:
Muskotlub PTMSI Kota Bekasi Dinilai Sah, Wahyudi Terpilih Aklamasi Jadi Ketua
Kejuaraan ini akan digelar pada 9–13 Mei 2025, dan bertempat di Gedung Baileo Slamet Riyadi, Markas Kodam XV/Pattimura, Ambon.
"Pendaftaran dibuka untuk umum. Kami mengajak seluruh pecinta tenis meja di Maluku untuk dapat ikut serta dan menunjukkan kemampuan di kejuaraan ini," ujar Ketua PTMSI Provinsi Maluku, Hong Arta Jhon Alfred kepada awak media di Ambon, Sabtu (03/05/2025).
Menurut Alfred, turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga bagian dari upaya membina dan mengembangkan prestasi olahraga, khususnya tenis meja di Maluku.
Baca Juga:
Pendaftaran Seleksi PPPK Non-ASN Diperpanjang Hingga 15 Januari
"Ada tujuh kategori. Jadi silakan daftar dan tunjukkan kemampuan di sini," tambahnya.
Ia menambahkan, kejuaraan ini juga terbuka untuk peserta dari luar provinsi Maluku.
"Ada kategori prestasi kelas 4, 5, dan 6. Nah, kalau ada dari luar Maluku yang daftar, mereka akan berjibaku di kelas ini," jelasnya.
Lebih lanjut, Alfred menegaskan bahwa penyelenggaraan turnamen ini merupakan tindak lanjut atas arahan Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, yang menginginkan agar cabang olahraga di Maluku terus dikembangkan agar bisa berdaya saing di level nasional.
"Pak Gubernur dan KONI Maluku juga punya semangat yang sama dalam mengembangkan prestasi olahraga Maluku. Nah, kita sambut itu dengan membuka kejuaraan tenis meja. Apalagi kejuaraan ini sudah cukup lama vakum," ungkapnya.
Ia pun berharap, ajang ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, khususnya para pelajar yang memiliki minat di dunia tenis meja.
Sementara itu, Kepala Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PTMSI Maluku, Benjamin Goslsal, menyebut bahwa Maluku memiliki banyak atlet tenis meja berbakat.
Jika dibina secara maksimal, mereka diyakini mampu bersaing di tingkat nasional.
"Adyos Astan, Barce, itu pemain tenis Indonesia yang sudah dikenal luas, dan mereka ini asalnya dari Maluku. Tugas kita membina generasi muda kita agar dapat mengikuti jejak mereka yang berbicara di level nasional bahkan internasional," kata Benjamin.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
