Ia juga mengakui bahwa masih ada pedagang yang kembali melanggar aturan setelah timnya meninggalkan lokasi pasca-penertiban.
“Namun kami sudah membentuk paguyuban pedagang, dan akan segera melakukan pertemuan dengan mereka. Nanti akan ada koordinator untuk setiap komoditas seperti cabai, tomat, sayur, ikan, dan lainnya. Tujuannya agar pengawasan dan mekanisme pasar berjalan lebih baik,” pungkasnya.
Baca Juga:
Wagub Jateng Minta Strategi Antisipasi Dampak Tarif Resiprokal Amerika Serikat
[Redaktur: Ajat Sudrajat]