WahanaNews-Maluku | Puluhan kapal nelayan bermanuver membentuk formasi lingkaran di Teluk Ambon pada parade peringatan HUT Ke-77 TNI pada awal Oktober 2022.
Kapal-kapal kecil itu memacu kecepatan untuk lepas dari arak-arakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) di bawah komando Pangkalan Utama TNI AL IX/Ambon.
Baca Juga:
4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi Akibat Terlibat Judi Online
Atraksi itu seakan menjadi klimaks sailing pass yang menampilkan kehebatan Alutsista TNI-Polri dan unsur maritim lainnya di Provinsi Maluku.
Deru mesin kapal-kapal berkapasitas dua GT (Gross Tonase) itu menyeruak ke udara saat para nelayan melakukan aksi balapan berkecepatan tinggi. Mereka mengundang tepuk tangan yang riuh dari penonton dan tamu undangan di pesisir pantai.
Raut muka nelayan terlihat semringah karena ada kebanggaan bisa berpartisipasi di kegiatan itu.
Baca Juga:
Kepala Zona Bakamla Tengah Laksanakan Courtesy Call ke Mapolda Sulsel
"Tentu saja nelayan senang karena diundang ikut acara sebesar ini dan bangga bisa ikut menjaga laut yang menjadi sumber kehidupan kita orang," kata Pieter Tehupuring sambil tersenyum kepada ANTARA.
Mengenal Rapala
Puluhan nelayan yang berpartisipasi pada peringatan HUT TNI adalah Relawan Penjaga Laut, disingkat Rapala, dan Pieter Tehupuring dipercaya sebagai wakil ketuanya.