Polda Maluku Letoi Kasus Korupsi
Selain kasus Vanath, Hamid juga mengkritik penanganan kasus-kasus korupsi yang dianggap letoi. Jangan sampai masyarakat mencurigai Polri jadikan kasus korupsi sebagai “ATM” bancakan saja, sehingga berbahaya untuk citra penegak hukum.
Baca Juga:
Orang NU Hamid Rahayaan: Presiden Harus Tegakkan Hukum tak Pandang-bulu, Kasus Korupsi Menag Yaqut - Mendikbudristek Nadiem Dituntaskan
“Polda Maluku dan Kejati Maluku harus memberi kepastian hukum kepada masyarakat Maluku ingin kepastian, bukan janji. Tegakkan hukum, jangan sampai rakyat hilang kepercayaan,” tutup Abdul Hamid Rahayaan.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]